MENGAPA SARAPAN TELUR

Sarapan pagi dibutuhkan untuk mengembalikan energi karena saat tidur malam persediaan karbohidrat banyak terpakai untuk perbaikan dan pemulihan sel. Ini ditandai dengan hasrat akan karbohidrat (jam 6-8 pagi) yang disebabkan karena meningkatnya hormon kelenjar Adrenal. Agar gula darah dan serotonin (kimia pengatur suasana hati, konsentrasi dan nafsu makan) stabil, hindari karbohidrat sederhana seperti donat, roti manis, cake atau nasi putih. Pilih Karbohidrat kompleks yaitu BUAH.

Lanjutkan dengan protein sehat seperti TELUR, yoghurt, susu kedelai, tahu atau tempe. Dikaitkan dengan siklus pencernaan (lihat jam biologis), pagi hari adalah siklus pembuangan, maka sebaiknya sarapan dengan mengkonsumsi makanan yang mudah dicerna yang tidak membutuhkan energi besar dalam proses pencernaannya.

Belum jelas benar, mengapa dengan sarapan 2 butir telur membuat rasa kenyang lebih lama. Namun diperkirakan karena kandungan protein dan nilai biologisnya yang tinggi yang berperan menghasilkan rasa kenyang. Menurut penelitian di Rochester Centre for Obesity di Michigan USA bahwa makan telur ayam untuk sarapan dapat membatasi masukan kalori sepanjang sisa hari sampai lebih dari 400 kalori.

Telur merupakan bahan makanan hewani yang murah dan praktis memasaknya.
Mengandung cukup mineral dan semua vitamin kecuali vitamin c. Komposisi asam aminonya nyaris sempurna, begitu juga daya cerna dan daya serapnya, hanya terkalahkan oleh ASI.

Pengalamanku, dengan sarapan 2 butir telur memang mengenyangkan, bisa bertahan sampai siang tanpa nyemil. Bahkan sering rasa lapar baru timbul jam 13.00. Sesekali aku juga mengkonsumsi yang lain seperti, yoghurt, susu kedele atau tahu/tempe. Dibandingkan dengan minum susu kedele atau yoghurt, sarapan dengan telur lebih mengenyangkan. Susu kedele juga tidak bisa dikonsumsi terlalu banyak, cukup 2-3 gelas/minggu. Yoghurt juga harus plain dan memastikan mengandung Acidophyllus. Pemanisnya harus dari buah alami yang kita racik sendiri. Tahu atau tempe juga mengenyangkan tetapi aku harus makan dalam jumlah banyak. Jadi aku tetap lebih suka memilih telur sebagai sarapan setelah makan buah. Tentu aku memilih telur Organik betakaroten, yang free antibiotic, free hormone dan mengandung betakaroten sebagai antioksidan…..***

(Baca: Agar diet telur sukses)

( dikutip dari tulisan Andang Gunawan: Body Clock Diet dan Sarapan 2 butir telur, juga dari Mas Wied harry Apriaji: Makan telur tidak menaikkan cholesterol)